Di masyarakat kita, Lebaran selalu identik dengan makan-makan. Pagi, siang, sore, malam, kita bertemu sanak kerabat dengan jamuan makanan yang serba enak. Pagi ketupat opor ayam, siang soto ayam, malam bakso daging sapi. Belum lagi cemilannya, yang sebagian besar berbahan tepung terigu, telur, minyak, dan gula.
Makanan ada di mana-mana, di setiap rumah yang kita datangi. Protein, lemak, karbohidrat, semua tumpah ruah. Sering kali kita tidak bisa menghindarinya karena makan adalah bagian tak terpisahkan dari kegiatan silaturahmi.
Sebetulnya tidak ada yang salah dengan makan-makan. Masalahnya adalah, sebulan sebelumnya perut kita terbiasa dalam keadaan kosong. Begitu Lebaran tiba, perut kita diisi aneka jenis makanan dalam jumlah banyak. Ini menyebabkan perut seketika kaget. Enzim cerna sering tidak sanggup mengimbangi banyaknya makanan yang masuk ke lambung.
Itulah sebabnya selama Lebaran kita sering mengalami salah cerna. Bahasa medisnya, dispepsia. Gejalanya, perut begah, terasa penuh, kembung, sampai mual, dan diare. Makanan di lambung juga bisa naik ke kerongkongan, menyebabkan rasa terbakar di dada. Ini karena cairan lambung mengiritasi permukaan saluran cerna yang menghubungkan kerongkongan dan lambung. Istilah medisnya, GERD, gastroesophageal reflux disease.
Pada umumnya orang awam ketika perut kembung akan minum obat mag karena berpikir masalahnya adalah sakit mag. Di dalam obat mag memang ada simetikon, zat yang bisa membantu mengeluarkan gas penyebab perut kembung. Setelah minum obat mag bisa jadi kembungnya memang reda.
Memang dispepsia bisa juga disebabkan sakit mag. Tapi pada kebanyakan orang yang tidak punya masalah lambung, dispepsia Lebaran pada umumnya disebabkan karena masalah enzim cerna.
Obatnya tentu saja berbeda dari obat mag. Sayangnya, obat dispepsia ini tidak begitu terkenal di kalangan masyarakat awam. Padahal sebetulnya ini termasuk obat esensial. Obat penting yang perlu diketahui oleh semua orang.
Kalau kita mengalami dispepsia karena kurangnya enzim, lalu minum obat mag, kembungnya memang bisa berkurang sebab di dalam obat mag ada obat kembungnya. Tapi akar masalahnya tidak terselesaikan sebab obat mag hanya menetralkan asam lambung. Tidak bisa mencerna makanan. Yang bisa mencerna makanan adalah enzim.
Penyebab Dispepsia dan Obatnya
Pada kondisi normal, makanan dicerna oleh enzim cerna yang diproduksi oleh tubuh kita sendiri. Nasi, tepung terigu, gula, dan karbohidrat lain dicerna oleh enzim amilase. Protein seperti ayam, daging, telur, susu, dsb dicerna oleh enzim protease. Minyak, gorengan, santan, dan lemak-lemak lain dicerna oleh enzim lipase dengan bantuan cairan empedu.
Ada kalanya produksi enzim-enzim cerna ini tidak sanggup mengimbangi makanan yang masuk. Inilah kondisi yang menyebabkan salah cerna. Karena makanan tidak dicerna oleh enzim, akhirnya makanan itu akan diurai oleh bakteri usus, lalu membusuk di sini.
Penguraian oleh bakteri ini menghasilkan gas yang akan menyebabkan perut terasa kembung. Proses ini mirip fermentasi yang juga menghasilkan gas. Produksi gas ini bisa kita rasakan dari sensasi adanya gelembung udara di dalam perut. Bahasa Jawanya, blukuthuk-blukuthuk.
Perut kembung inilah yang sering disangka sakit mag padahal bukan. Obatnya tentu saja bukan obat mag tetapi enzim cerna. Salah satu suplemen enzim cerna yang recommended adalah (New) Enzyplex. Dalam urusan dispepsia, Enzyplex adalah nama paten. Seperti Aqua untuk air mineral, Honda untuk sepeda motor, dan Sanyo untuk pompa air.
Namanya sekarang New Enzyplex karena memang obat ini adalah formula baru dengan bahan baku yang berbeda dari Enzyplex sebelumnya yang sudah dihentikan produksinya.
Kandungan New Enzyplex
New Enzyplex isinya cukup lengkap untuk mengatasi dispepsia. Komposisinya: amilase, protease, lipase, asam desoksikolat, dimetilpolisiloksan, serta vitamin B kompleks.
Amilase adalah enzim untuk mencerna karbohidrat. Protease untuk mencerna protein. Lipase untuk mencerna lemak. Asam desoksikolat (desoxycholic acid) adalah sejenis cairan empedu untuk membantu mencerna lemak.
Dimetilpolisiloksan (simetikon) membantu mengeluarkan gas kembung dari saluran cerna. Simetikon inilah zat anti kembung yang biasa terdapat di dalam obat mag. Kandungan Enzyplex lain yang tak kalah penting adalah vitamin B kompleks. Vitamin ini diperlukan untuk proses metabolisme makanan. Jadi isinya sudah cukup lengkap. Dengan New Enzyplex, kita tidak perlu minum obat mag lagi kalau memang masalahnya bukan asam lambung.
Seandainya pun masalahnya adalah sakit mag, suplemen enzim cerna tetap berguna karena bisa membantu tugas yang tidak bisa dilakukan oleh obat mag.
Apakah New Enzyplex Aman untuk Ibu Hamil atau Menyusui?
Untuk pemakaian sesekali, aman. Kandungan utama New Enzyplex adalah enzim cerna dan vitamin B kompleks yang memang secara natural ada di dalam saluran cerna kita.
New Enzyplex termasuk obat yang boleh dibeli tanpa resep dokter. Ini bisa kita lihat dari adanya lingkaran hijau di kemasan obat. Lingkaran ini tidak begitu kelihatan karena kebetulan warna dasar kemasan New Enzyplex juga hijau.
Di masa Liburan, New Enzyplex adalah obat penting yang termasuk obat P3K. Sebaiknya selalu ada di dalam tas kita saat bepergian. Sebab dispepsia adalah masalah umum yang sering terjadi ketika kita sedang banyak makan. Tidak hanya pada saat liburan.
Dispepsia juga biasa terjadi ketika kita makan sesuatu yang memang sulit dicerna. Misalnya daging yang kurang matang. Sebagian kecil orang juga punya bawaan sulit mencerna makanan tertentu, misalnya kacang-kacangan, umbi-umbian, atau sayur tertentu seperti sayur nangka. Kalau kita punya bawaan sulit mencerna sayur nangka, lalu makan gudeg saat pelesir di Yogya, bisa saja kita mengalami masalah dispepsia.
Begitu pula kalau kita punya bawaan sulit mencerna sayur, lalu makan gado-gado atau masakan yang banyak pakai sayuran mentah, bisa saja kita mengalami dispepsia. Intinya, salah cerna mudah terjadi ketika kita makan makanan asing yang tidak biasa kita makan sehari-hari.
Bagaimana Cara Pakai New Enzyplex?
Sesuai fungsinya membantu pencernaan makanan, New Enzyplex paling tepat diminum bersama makanan. Entah saat sedang makan atau segera setelah makan. Biasanya 1 atau maksimal 2 tablet sekali minum sudah cukup.
Jika kita sudah telanjur mengalami salah cerna dan belum minum New Enzyplex, kita bisa segera minum obat ini ketika kita merasakan gejalanya, misalnya kembung.
Setelah masalah dispepsia berhasil diatasi, kita harus mencegahnya kambuh lagi dengan cara menjaga pola makan dengan baik. Kalau bertemu makanan baru dan ingin menikmatinya, cicipi sedikit saja dulu, jangan langsung banyak.
Usahakan tidak sampai kekenyangan. Kalau kita merasa tidak enak hati terhadap tuan rumah, kita tetap bisa ikut makan bersama tapi dengan porsi sedikit saja. Dan jangan lupa, selalu sedia suplemen enzim cerna buat jaga-jaga dan pertolongan pertama.
Referensi:
Efeksamping.net/ Obat Perut Kembung
